This is it (kata Farah Queen)Roti keju kribo sehat ala bundahahaha,,ini dia salah satu penampakan menu sarapan Jehan kalau dia bosan makan nasiroti tawar isi keju ditambah brokoli rebus saja dia sudah senang proteinnya adalah chicken nugget bikinan sendiri yang dalemnya ada wortel dan keju, resepnya diambil di sini, tapi bayam di dalam resep saya ganti dengan wortel
Foto di atas adalah waktu kami pergi jalan-jalan ke salah satu pantai di Tuban lho, tapi sudah rada kesiangan jadi rada panas ^^ Namanya Pantai Boom. Tuban adalah sebuah kota kecil di jalur pantai utara Jawa Lokasinya ada di Jawa Timur, kalau dari arah Surabaya, kamu terus mengarah ke barat melewati Gresik, Lamongan, dan Babat.
Apa yang spesial dari kota ini? Tentu saja hidangan lautnya :D Kalian bisa menemukan dengan mudah hidangan laut yang segar dan "menggigit" lidah, yup, betul!! Saya pakai kata menggigit karena biasanya hidangan laut di Tuban ini disajikan dengan bumbu yang berani dan pedas, mantab lah rasanya
Hidangan apa yang harus dicoba? Cobalah ke daerah Manunggal di sana ada restoran yang menjual kare rajungan Rajungan adalah sejenis kepiting, tapi memiliki struktur daging yang lebih manis dan kenyal Saran saya yaa..kalau pesan bilangnya, "pedasnya yang sedang saja, ya" Kalau pesan kare rajungan yang pedas dijamin nggak akan menikmati makannya, yang ada cuma kata, "fhuuu..haaah..fhuuuh..haaa." *lap keringat* *kepedesan* hahaha Terus minumnya jeruk nipis hangat deh, hmmmmh,,,,nendang! Seporsi kare rajungan yang ukuran jumbo (isi 2 rajungan) herganya 60rb rupiah, cukup mahal, tapi sepadan kok ;)
Kalau mau beli oleh-oleh dari Tuban, tentu saja pilihannya adalah aneka olahan laut, mulai dari segala macam kerupuk (ikan, kulit ikan, kulit cumi, dll), terasi, ikan asin, sampai kecap. Ow ya, belakangan ini juga mulai banyak toko yang menjual batik tulis khas Tuban. Motifnya sih hampir mirip dengan kebanyakan motif batik di Jawa Timur, tapi tentu saja ada motif khusus yang membedakannya.
Di Tuban ini, kalau saya perhatikan, objek wisata yang marak adalah objek wisata religi. Objek wisata yang paling ramai dan terkenal adalah makam Sunan Bonang. Beliau adalah salah satu wali songo, penyebar agama Islam di Pulau Jawa. Sunan Bonang ini mendekatkan Islam kepada penduduk dengan media seni, yaitu musik gamelan. Ow iya, arsitektur Masjid Agung Tuban yang bersebelahan dengan komplek makan Sunan Bonang juga asyik lho buat dilihat.
Jadi, kalau lewat jalur pantai utara jawa, khususnya di daerah Jawa Timur, boleh lah coba mampir beristirahat sejenak sambil menikmati "tendangan" kare rajungan :D
wihiiiii... ini hari Kamis ya?
Seneng deh hari ini (tentunya, capek juga..) Banyak kejutannya
Tadi pagi, kami ke tempat saudara untuk ikut merayakan pembukaan kantor barunya, alhamdulillah, semoga semakin berkah ya, om ;) Seperti layaknya acara syukuran, siang ini kami makan nasi tumpeng yang enyaak
Kejutan pertama muncul, yaitu rambutan rapiah dan serundeng madura! well, saya nggak gitu suka makan rambutan, tapi kalau rambutannya manis kayak rapiah ini...siapa yang bisa tahaaaaan Makan teruuuuus, lalu tenggorokan serak
Serundeng madura ini termasuk satu dari makanan yang saya jumpai sekali setahun (ketika lebaran) Bentuknya berupa daging sapi yang diiris tipiiiis lalu digoreng bareng parutan kelapa, biasanya serundeng ini ada dalam nasi madura Rasanya jangan ditanya LEKKKEEER!
Nah, ketika kami akan pulang, terbesitlah ide untuk cari durian nyammm..kejutan kedua! :) akhirnya bisa ngajak Jehan makan durian ^^ Walaupun dia belum suka, at least sudah nyobain hahaha
bunda sangat menikmatinya endak, bunda durian itu enak yah..hahaha Nah, setelah itu blackberry saya mati
Ketika sudah sampai rumah dan recharge baterai, datanglah kabar.. Sahabat datang ke Jakarta dan minta bertemu...kejutan ketiga! Setelah mandiin dan menyiapkan makanan Jehan, langsung deh saya capcus ke Grand Indonesia Berhubung suami masih di kantor, saya memutuskan untuk naik KRL aja dari stasiun Tebet lalu turun di stasiun Sudirman, laluu naik ojek deh :) Harga tiket KRL tebet--sudirman 6 ribu rupiah Ongkos ojek Sudirman--GI 7 ribu rupiah, nggak dikasih helm pula *ngekngoook*
Seneng deh, bisa ketemu sama sahabat yang jarang bertemu Padahal acaranya cuma nemenin cari barang dan makan, tapi banyaaak banget cerita yang bisa kami bagi langsung (nggak sekadar chat via bb dan lain-lain)
Kejutan keempat, saya pulang naik taksi dan supirnya orang Pekalongan (???!) Hahaha...apa hubungannya ya? Rasanya saya mulai eror, perlu istirahat
Intinya hari ini saya bersyukuuuuuur banget bisa bertemu dengan orang-orang hebat dan berbagi senyum
Grand Indonesia sepi, sampai kami bisa berpose seperti ini Ines, Dewi, Nurina
Hari ini, Jehan anterin uyutnya jalan-jalan lhooo hmm, mumpung uyut lagi ada di Jakarta ;)
Mau cerita tentang uyutnya Jehan dulu ya,, Namanya M. Rahardjo, beliau adalah pensiunan guru kesenian, umurnyaaa 88 tahun dan alhamdulillah masih sehaaat Selama ini beliau tinggal di Malang Nah, sebulan ini uyut lagi ada di Jakarta, jadi kami (anak, cucu, dan cicitnya) harus senantiasa menemaninya
Uyut ini suka sekali jalan-jalan, tapi kalau dibawa ke mall suka ngeluh capai mmh, wajar yaa sudah sepuh (tua) beliau paling suka diajak jalan-jalan naik mobil keliling kota Kalaupun ke mall, paling ke restoran, duduk, makan :)
Hari ini, Jehan anter uyutnya jalan-jalan keliling kota rada bingung yaa..akhirnya kami ke daerah menteng, jalan cendana, lalu ke gambir, istiqlal, katedral, daaan muncullah ide untuk mampir ke es krim Ragusa
(rahasia kecil) ini pertama kalinya kami ke toko es krim yang legendaris itu Begitu sampai sana...RUAMEEEE
banyak sekali yang mau makan di sana, kata pegawainya, "kalau mau cari tempat, cari sendiri ya" hahaha LOL pegawai di sana memang oldish sekali, sudah tuaa, pakai seragam kemeja putih dan celana hitam di bagian terasnya ada pedagang-pedagang makanan, seperti sate ayam, rujak juhi, dan gado-gado
Akhirnya kami pun dapat tempat, berbagi meja dengan pengunjung lain Mulailah kami pilah-pilih menu es krimnya, harganya pun nggak bisa dibilang murah lho untuk 1 scoup es krim sunday biasa harganya Rp12.000,00 dan untuk es krim plus-plusnya (seperti banana split, spaghetti ice cream) harganya antara 20rb sampai 27rb
Pesanan kami pun nggak lama datang, daaan siap kami coba! Rasanya...mmm...light banget, nggak berat, dan nggak terlalu manis, enaaaak Setelah kami menghabiskan separuh porsi es krim, pelayan pun memberi kami segelas air putih
Dan nggak lama setelah kami menghabiskan porsi, pelayan pun datang sambil membawa bon (tanpa kami minta) hahaha..cara halus untuk memberi tahu kami agar segera beranjak dari kursi hahaha.. Yaa...mengerti kok, soalnya kondisi restoran memang rameee banget banyak yang antre kursi ;D
Nih foto-fotonya Ragusa, es krim tradisional, tanpa pengawet, sejak 1932 es krim spageti, porsi besaar Jehan in action rambut Jehan ngehits banget! kena angin
|